Lingga (Media Center) – Sebagai tindak lanjut lolosnya Kabupaten Lingga saat verifikasi dokumen terkait Kabupaten/Kota Sehat, Tim Verifikator dari Kementerian Kesehatan RI, Kemendagri, Kalitbang Provinsi Kepri, dan Dinkes Kepri terjun langsung ke Kabupaten Lingga untuk melaksanakan tahapan selanjutnya, yakni verifikasi lapangan.
Dalam acara yang digelar di Gedung Nasional Dabo Singkep, Tim verifikasi nasional yang diketuai Iwan Efawan, menjelaskan bahwa Program Kabupaten Kota Sehat merupakan amanah dari undang-undang nomor 23 tahun 1992 tentang Kesehatan dan Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan Nomor 34 tahun 2005 tentang Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat. (24/09/2019)
Ia pun mengajak seluruh OPD, masyarakat dan daerah untuk selalu berkomitmen untuk menjadikan Kabupaten Lingga ini menjadi daerah yang nyaman, bersih dan sehat, yang kesemua hal itu berawal dari keluarga dan lingkungan sekitar, sehingga perlu kesadaran bersama untuk mewujudkan hal tersebut.
Sementara itu, Bupati Lingga yang dalam hal ini diwakili oleh Asisten 2 Setda Lingga, Yusrizal dalam sambutannya menyampaikan bahwa, sejak tahun 2017, Pemkab Lingga telah berupaya maksimal melakukan penataan untuk menjadikan Kabupaten Lingga menjadi kabupaten yang aman, nyaman, bersih dan sehat melalui berbagai kegiatan dengan memberdayakan masyarakat, yang difasilitasi oleh Pemkab Lingga.
Salah satu upaya untuk mewujudkan hal tersebut adalah dengan menyelenggarakan Kabupaten/Kota Sehat di Kabupaten Lingga.
Kemudian ia mengabarkan bahwa mulai tahun 2017 hingga 2018, dari 13 kecamatan yang ada di Kabupaten Lingga, sudah ada 6 Kecamatan yang mengikuti program KKS ini, dan dari 82 Kelurahan/ Desa, 41 Keluhan dan Desa telah mengikuti program tersebut.
Kedepan, Pemkab Lingga akan berupaya mewujudkan program tersebut dengan melakukan penyelenggaraan menyeluruh ke setiap kelurahan dan desa yang ada di Kabupaten Lingga, sehingga bisa terwujud Kabupaten Lingga Sehat menuju Indonesia Sehat,” ujar beliau.
Beliau menambahkan bahwa, upaya tersebut hanya bisa terwujud melalui kerjasama dan sinergitas yang baik antara pemerintah daerah dengan partisipasi masyarakat.
“Untuk mengubah perilaku hidup sehat, tidaklah mudah. Namun hal tersebut bukan tidak bisa diwujudkan. Hanya saja, butuh proses dan upaya yang berkelanjutan,” pungkasnya optimis.
Acara yang dihadiri oleh Pengurus Forum Kabupaten/Kota Sehat Kabupaten Lingga, Forum Komunikasi Kecamatan, Pokja Kelurahan/Desa, Para Kepala dan Perwakilan OPD, Camat, serta Camat dan Kades ini ditutup dengan foto bersama dan pemberian cendera mata kepada Tim Verifikator yang telah turun ke Lingga.
Harapan Pemkab Lingga, dengan adanya komitmen Kabupaten/Kota untuk melaksanakan kegiatan ini, akan tercipta Indonesia Sehat kedepannya.
Sebagai informasi tambahan tim verifikasi Kabupaten/Kota Sehat akan berada di Kabupaten Lingga selama 5 hari, yang akan turun langsung ke lapangan menyisir daerah perkantoran, pemukiman penduduk dan daerah Pasar. Mereka akan mengecek langsung kawasan Bebas Rokok, Program Ramah Lingkungan, Program Ramah anak, kebersihan lingkungan seperti selokan, sungai, Program Sekolah Adiwiyata, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah, ketersediaan tong sampah sampai kepada pengolahan limbah atau daur ulang sampah. Untuk itu diperlukan dukungan dari OPD Terkait seperti Dinkes, PU, Dinas Pendidikan, Dinas Lingkungan Hidup, Kecamatan dan Kelurahan serta Desa. (RS)
