Lingga, MC – Mesin pompa air di Lubuk Fatimah, segera diaktifkan untuk mengatasi penyusutan debit air di tiga Dam milik PDAM Daik Lingga. Para pekerja mulai memasang pipa penyedot air dan kabel jaringan listrik dilokasi tersebut.
“Kami sedang pasangkan pipa dari sumber air ke mesin pompa. Akan segera kita selesaikan,” kata salah seorang pekerja PDAM, Ican, Rabu.
Dia menjelaskan, setelah dipasang jaring listrik dan pipa penyedot air, mesin tersebut akan memompa air yang ada di Lubuk Fatimah, dan mengalirkannya ke bak penampungan air PDAM di Bukit Cengkeh, kemudian di alirkan ke rumah-rumah warga.
“Nanti dari pompa disini, air akan dialirkan ke bak penampungan di Bukit Cengkeh. Baru kerumah-rumah masyarakat,” kata dia.
Dia mengatakan, kondisi air di Lubuk Fatimah cukup banyak, dan cukup untuk memenuhi kebutuhan air konsumen beberapa minggu kedepan, hingga kemarau berakhir.
Lubuk Fatimah yang terbentuk secara alami dari aliran air Sungai Tande, dengan kedalaman air 3 meter dan kondisi jernih, diperhitungkan mampu memenuhi kebutuhan air masyarakat yang tinggal di kota Daik Lingga.
“Saat ini, air di tiga titik penampungan sudah sangat minim. Setelah terpasang jaringan listrik dan pipanya, air Lubuk Fatimah dialirkan. Bisa untuk antisipasi kekeringan beberapa minggu kedepan,” tutupnya. (Antara)
