Pemkab Lingga Gelar Forum Satuan Kerja Perangkat Daerah

Diposting pada
Forum Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Aula Kantor Bupati Lingga (09/03/2017)

Lingga (Media Center) – Pemerintah Kabupaten Lingga menggelar kegiatan forum Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Aula Kantor Bupati Lingga, Kamis (9/3) pagi.

Kegiatan tersebut digelar, dalam rangka mendukung percepatan pembangunan infrastruktur, pengembangan ekonomi dan pariwisata serta peningkatan stabilitas wilayah, menuju Lingga Terbilang 2020.

“Forum SKPD ini saya anggap sangat penting dan strategis karena merupakan salah satu wujud nyata kita dalam upaya mengakomodir dan memperjuangkan berbagai usulan dan aspirasi masyarakat,” kata Bupati Lingga, Alias Wello saat membuka kegiatan tersebut yang dihadiri seluruh jajaran kepala SKPD, Sekda Lingga, Staf Ahli, serta beberapa tamu undangan.

Menurutnya, forum SKPD merupakan wadah bersama antar SKPD dan pelaku pembangunan, untuk membahas prioritas kegiatan pembangunan yang akan memadukan hasil Musrenbang Kecamatan dan kebijakan pemerintah daerah dalam upaya untuk mencapai visi dan misi Kabupaten Lingga.

Dalam menyusun rencana tahunan ini jelas Alias Wello usulan-usulan prioritas tersebut, tidak dibenarkan diluar dari visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati yang telah dijabarkan ke dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) dan rencana strategis satuan kerja perangkat daerah (Renstra-SKPD).

Yakni harus mencangkup skala prioritas yang didengungkan kepala Daerah disektor ekonomi kerakyatan berbasis Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Pariwisata.

“Prioritas pembangunan itu dipertajam melalui kegiatan Forum SKPD ini. Selanjutnya kita harapkan forum ini mampu menghasilkan dan menyepakati prioritas-prioritas kegiatan yang terbaik untuk masyarakat di Kabupaten Lingga, sesuai dengan aspirasi yang telah disampaikan atas dasar kebutuhan masyarakat banyak, bukan keinginan semata dan bukan pula hanya untuk kepentingan orang perorang atau segelintir masyarakat,” katanya.

Alias mengatakan dalam rangka menunjang penyusunan rencana pembangunan daerah sesuai dengan kebutuhan masyarakat, diperlukan data perencanaan yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan.

Bukan perencanaan yang hanya dibuat diatas meja, akan tetapi perencanaan yang komprehensif dengan tujuan dan sasaran yang jelas, seperti lokasi, kondisi riilnya, volume atau ukurannya.

“Jangan buang peluang dan kesempatan didalam forum ini agar menjadi OPD yang produktif dan berorientasi pada profit center. Hasil-hasil forum musrenbang kecamatan jangan ada yang tercecer kita jadikan skala prioritas. Forum itu bukan forum basa basi. Jadi untuk mendukung itu semua kita harus memerlukan sinkronisasi. Mudah-mudahan forum yang kita gelar ini memberi energi positif untuk memasuki tahap berikutnya yakni Musrenbang Kabupaten,” tutup Alias Wello. (HMS/Mc Lingga)

Tinggalkan Balasan