Jadi Atensi, Bupati Lingga Harap Kasus Covid di Lingga Segera Berakhir

Diposting pada

Himbau Masyarakat Berani Konsultasi ke Rumah Sakit

Lingga (Media Center) – Bupati Lingga Muhammad Nizar, menggelar diskusi bersama Satgas Covid-19, Direktur Rumah Sakit, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Lingga dan Dinas Kesehatan  pada Selasa (10/08/2021) siang di ruang kerjanya.

Adapun pembahasan tersebut mengenai tingginya kasus konfirmasi positif Covid-19 dengan angka kematian yang cukup meningkat di Kabupaten Lingga beberapa waktu belakangan.

Kasus kematian ini menjadi atensi serius Bupati Lingga. Bahkan dalam diskusi tersebut, ia juga mempertanyakan perihal penyebab krusial meningkatnya angka kematian yang disebabkan oleh Covid-19.

Salah satunya disebabkan karena adanya komorbiditas atau penyakit penyerta pada pasien, serta keterlambatan penanganan medis yang diakibatkan dari kecenderungan masyarakat yang masih saja mengangap penyakit ini biasa, sehingga enggan berkonsultasi ke rumah sakit. Namun berujung gejala berat dan mengancam nyawa.

“Saya berharap kepada seluruh masyarakat untuk cepat berkonsultasi ke rumah sakit, jika merasakan gejala sakit demam, pernapasan atau sejenisnya yang dialami. Jangan menunggu sakitnya semakin parah baru kerumah sakit,” kata Bupati Lingga.

Ia menghimbau kepada pihak yang terlibat dalam penanganan, seperti Satgas Covid-19 atau dari bidang kesehatan, agar semakin meningkatkan frekuensi kegiatan sosialisasi dan edukasi ke masyarakat. Peran penting ini diharapkan dapat mengedukasi masyarakat, terutama agar mampu menanamkan pemahaman terhadap gejala Covid-19 itu sendiri.

Demikian pula bagi sebagian lapisan masyarakat, ia mengharapkan agar dapat aktif untuk memperbaharui infromasi, baik berupa gejala maupun data kasus.

Ia berharap kedepan agar jangan ada lagi penundaan untuk pergi berobat ke rumah sakit ketika merasa mengalami gejala Covid-19. Dengan demikian, bisa lebih segera ditangani dari tim kesehatan, supaya tidak berakibat fatal.

“Semua pihak, saat ini sedang bahu membahu, saling membantu dan mengingatkan untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dan patuh terhadap himbauan yang dikeluarkan pemerintah,” ungkapnya.

Sembari berdiskusi, Bupati Lingga juga mempertanyakan perihal kelengkapan fasilitas kesehatan, seperti ketersediaan oksigen di rumah sakit, dapat menjadi faktor penunjang dalam meminimalisir kasus.

Dengan komitmen dan hasil diskusi ini dia berharap kedepannya tidak ada lagi kasus kematian dikarenakan Covid-19. Untuk itu upaya pemerintah daerah dalam masalah ini, harus benar-benar optimal guna menekan angka konfirmasi kasus bahkan kematian.

“Semoga kasus terkonfirmasi segera bisa berkurang,” harapnya.  (RS/ARP)

Tinggalkan Balasan