Foto: Beberapa staf Disbudpar Kabupaten Lingga sedang mengemas dan mendata benda cagar budaya sebelum dipindahkan ke museum baru Linggam Cahaya. Ard
Lingga, MC – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Lingga mulai berangsur melakukan pemindahan benda cagar budaya dari musium lama ke museum baru Linggam Cahaya, Selasa (3/2). Pemindahan tersebut sekaligus persiapan peresmian Musium Linggam cahaya yang direncanakan selambat-lambatnya awal bulan Maret mendatang.
Kadisbudpar Kabupaten Lingga M Asward melalui Kasi Sejarah Purbakala dan permuseuman, Syamsul Asrar mengatakan, pemindahan benda cagar budaya dilakukan secara bertahap sambil melakukan pendataan kembali koleksi benda cagar budaya tersebut. Pekerjaan dimulai dari pemindahan benda yang paling mudah seperti benda berjenis kramalogika hingga ke yang paling sulit dipindahkan, seperti benda-benda berjenis arkeologika.
“Kita pindahkan secara bertahap, karena pemindahan ini harus dengan ketelatenan. Dimulai dari jenis kramalogika yang resiko kerusakan paling kecil, sampai dengan yang sulit dipindahkan seperti benda berjenis arkeologika, salah satunya kerangka tulang gajah mine,” ungkapnya.
Dia menjelaskan, benda cagar budaya mulai dikoleksi oleh museum Linggam cahaya sejak tahun 2003 dan terdiri dari sedikitnya 9 spesifikasi jenis dan kategori.”Untuk jenis benda yang paling banyak dimiliki museum ini yaitu jenis kramalogika. Seperti keramik dari cina dan tempayan,”jelasnya.
Dilanjutkannya, Disbudpar merencanakan peresmian museum pada akhir bulan Februari atau selambat-lambatnya awal bulan Maret mendatang. Pada peresmian tersebut juga direncanakan, Gubernur akan secara simbolik membuka dengan menandatangani prasasti peresmian museum Linggam Cahaya.
“Untuk saat ini, kita masih pada tahap pemindahan benda cagar budaya dari museum lama ke museum baru. Kita rencanakan peresmian selambat-lambatnya pada awal bulan Maret. Rencananya Gubernur akan meresmikan secara simbolik dengan menandatangani prasasti peresmian museum,”katanya.
Selain itu, dilanjutkannya lagi, untuk lebih memeriahkan acara tersebut Disbudpar akan mengundang sanggar seni dan kelompok tari dari sekolah-sekolah di Lingga untuk berpartisipasi mempersembahkan tari-tarian. “agar lebih meriah, kita mengundang kelompok tari dari sekolah-sekolah di lingga dan sanggar seni untuk turut berpartisipasi pada acara peresmian tersebut,”katanya lagi.
Dia berharap tahapan pemindahan berjalan baik dan selesai tepat waktu, sehingga museu Lingga Cahaya dapat segera diresmikan dan difungsikan. Dia juga atas nama Disbudpar kabupaten Lingga meminta maaf jika selama proses pemindahan, pelayanan pada para pengunjung menjadi terganggu.
“Kepada para pengunjung Museum, kami atas nama Disbudpar kabupaten Lingga mohon maaf, jika selama proses pemindahan menyebabkan terganggunya pelayanan pada para pengunjung,”tutupnya. (MC Kab Lingga)
