Lingga (Media Center) – Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos-P3A) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lingga menggelontorkan biaya Rp980 juta untuk penyaluran Beras Sejahtera (Rastra) diseluruh tingkat Kecamatan di Kabupaten Lingga.
Biaya yang ditanggung dari APBD itu, kata Kabid Dinsos-P3A Kabupaten Lingga Akhmad Zuhairi, digunakan sebagai biaya pengangkutan beras yang akan disalurkan ke tiap Kecamatan.
“Nanti masing-masing pihak kecamatan yang akan mengambil biaya transportasi pengangkutan beras itu kepada kita,” kata Zuhairi, Jumat (23/2).
Menurutnya, biaya transportasi Rastra tersedia karena jarak tempuh dari satu daerah ke daerah lainnya memerlukan cost anggaran yang besar, sehingga dalam APBD selalu dianggarkan.
“Dua jalur yang harus kita lalui, darat dan laut. Belum lagi ongkos jarak tempuh dan upah bongkar muat, maka kita siapkan biaya transportasinya. Pokoknya itu sudah include,” ujarnya.
Senada dengan itu, Kasi Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin, Dinsos-P3A Kabupaten Lingga, Hasbullah menjelaskan bahwa biaya yang digelontorkan dalam penyaluran rastra tidak semuanya untuk transportasi, tetapi upah bongkar muat juga.
“Biaya transportasi, bongkar muat, semua sudah digabungkan disitu. Sebelumnya kita kan dapat 1 Miliar lebih, namun tahun ini kita ada pengurangan, ya kita atur lah semaksimal mungkin supaya cukup,” kata Hasbullah mengakhiri.
