Dialog dengan Bagian Kominfo dan Humas Seputar Kerjasama dengan Media

Diposting pada

Dalam suasana hangat dan familiar crew MC bertandang ke ruang Bagian Kominfo dan Humas dan disambut oleh Kepala Bagian Kominfo dan Humas serta didampingi Kasubag Informatika (31 Oktober 2019). Dengan suasana terasa hangat dan santai kami pun mengajukan pertanyaan “apa ada hambatan dan kendala untuk pencairan iklan banner/ galeri foto sehingga katanya mengalami keterlambatan dan membuat kawan-kawan pada bertanya pak?”.

Kabag Humas yang juga hadir ketika dimintai tanggapan tersebut menyatakan “Memang ada sedikit keterlambatan dan itu bukan karena di sengaja tetapi karena juga ada kelengkapan berkas SPJ yang seharusnya dilengkapi teman – teman ada yang terlambat melengkapinya, bahkan ada yang agak terlambat mengajukan SPJ-nya.

sebenarnya jauh-jauh hari kita sudah menginformasikan kepada rekan-rekan media untuk mengajukan SPJ, namun mungkin karena kesibukan mereka, masih banyak yang belum menyerahkan ditambah lagi ada beberapa media kelengkapan administrasinya yang belum lengkap, yang barangkali terlupakan melampirkan kwitansi yang belum di cap dan yang belum di tandatangani. Kemitraan kita ada sekitar 70 media cetak harian, mingguan, bulanan dan media online yang harus kita cek satu persatu dan di validasi sehingga hal inilah yang membuat sedikit agak lama prosesnya. Tanggapan senada Juga disampaikan Kasubbag Informatika.

Tapi alhamdulillah semua sudah selesai dan telah kita ajukan. Semoga dalam waktu dekat ini sudah terealisasi dan kita berharap kawan-kawan bersabar. Jadi tidak ada niatnya kita memperlambat semua ini karena kelengkapan administrasi saja.

Ketika teman yang mendampingi kami dan menyatakan “apa benar ada evaluasi orderan iklan bannner/ gallery untuk kedepannya?” dengan wajah yang sedikit lelah Kasubbag Informatika menggambarkan bahwa awal dia menjabat disini pada bulan maret yang lalu, alokasi anggaran untuk kegiatan penyediaan jasa publikasi informasi pemerintah sangat minim, hanya mampu untuk mengakomodir kegiatan pada triwulan I. Padahal saat ini ada sekitar 40 media cetak dan 98 media online yang mengajukan sebagai mitra, tapi dari sekian banyak itu yang mampu kita lakukan kerjasama sekitar 70 media, itupun kita sudah babak belur beradu argumen, guraunya. Terkait Evaluasi orderan jelas hal ini sudah dibicarakan dan meminta arahan Pimpinan.

Kemudian untuk APBD perubahan tahun 2019 kita coba ajukan lagi penambahan, alhamdulillah kita mendapat alokasi anggaran lagi tapi tidaklah seperti yang kita harapkan. Kita juga maklum Pemkab Lingga juga memiliki kebutuhan dan urgensi keperluan lainnya untuk pembangunan.

Kepala Bagian Kominfo Humas juga menyampaikan”Inilah kondisi rill kita, kita tak mungkin memaksakan diri untuk mengakomodir semua media dan hal ini sudah kita laporkan ke Sekda dan beliau memahami. Setiap kebijakan apapun, tak semuanya bisa memuaskan semua orang. Kita mengharapkan kawan-kawan media bisa memahami kondisi kita, jalinan kerjasama kita untuk membangun Lingga terbilang kedepannya tetap terjaga dalam suasana sejuk dan kekeluargaan,” kata beliau

Kegiatan itu bukan semata-mata untuk kegiatan publikasi saja, tapi juga ada peruntukan untuk radio, kegiatan Media Center dan lain-lainnya. Anggaran yang ada pada saat ini hanya mampu mengakomodir pengeluaran triwulan II dan III, lalu anggaran yang tersisa tidak memungkinkan untuk mengakomodir pengeluaran belanja pada triwulan IV secara keseluruhan media yang telah bermitra.

Untuk itu kita akan melakukan evaluasi orderan iklan banner / galeri foto kedepannya, dan hal ini juga sudah dipertegas dalam point perjanjian kerjasama dengan pihak media, bahwa segala iklan banner / galeri foto berdasarkan orderan.

Himbauan Sekda pada coffee morning beberapa minggu lalu juga mengajak rekan-rekan media untuk tidak terfokus bermitra dengan bagian humas saja. Diperlukan inovasi dan kreatifitas kawan-kawan media, agar bermitra dengan pihak lainnya dalam rangka membangun Lingga kedepan.

Tinggalkan Balasan