Lingga, MC – Agar terwujudnya lingkungan kerja pemerintahan yang bebas narkoba, Badan Narkotika Nasional (BBN) wilayah kerja Provinsi Kepulauan Riau menggelar sosialisasi bersama jajaran pemerintah Kabupaten Lingga, tentang pembentukan Lingkungan Kerja yang bebesa narkoba padalingkungan Kerja Pemkab Lingga, di ruang aula kantor Bupati Lingga, Jum’at (5/12).
Sekretaris BNN Provinsi Kepri Bambang Sudjatmiko, selaku narasumber diacara sosialisasi dalam bentuk forum grup diskusi (FGD) tersebut mengatakan, permasalahan narkotika di Indonesia di era sekarang ini sungguh luar biasa.
Mirisnya, Bambang mengatakan, berdasarkan data BNN pusat yang ada saat ini menunjukkan, Provinsi Kepri di urutan kedua tertinggi setelah DKI. DKI Jakarta berada dianggka 7 persen dari jumlah penduduknya, sedangkan Kepri berada di angka 4,3 persen dari jumlah penduduknya.
“Kita melihat, dari data yang ada saat ini miris sekali. Mohon maaf, saat ini kita (Kepri) berada di urutan Kedua setelah DKI. Perhitungan ini berdasarkan preferensi terhadap Jumlah penduduknya,” katanya.
Dia berharap, dengan program-program yang telah dicanangkan oleh pihaknya, dapat menekan angka tersebut.
Selain itu, dia juga mengharapkan pemerintah daerah dapat membantu memfasilitasi pihaknya dalam pembentukan vertikalisasi BBN tingkat Kabupaten. Hal ini sebagaimana amanat yang tertulis dalam Inpres nomor 12 tahun 2011, tentang pelaksanaan kebijakan dan strategis Nasional pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
Diacara yang sama, Asisten Bupati Lingga H.Kasiman, mewakili Bupati Lingga turut menyampaikan sambutan dan ucapan terima kasih kepada BNN Provinsi Kepri yang telah hadir di Kabupaten Lingga.
Dia mengatakan, program BNN tersebut merupakan tindakan propentif yang tentunya disambut baik Pemkab Lingga.
Dia menjelaskan, berdasarkan informasi yang diperolehnya dari Kasat narkoba, bahwa Kabupaten Lingga khususnya Daik Lingga merupakan salah satu pintu masuk peredaran Narkoba di Kepulauan Riau. tidak hanya itu, Kabupaten Lingga juga terindikasi menjadi tempat Produksi Narkoba.
Oleh sebab itu, dia harapkan, kepada seluruh masyarakat Kabupaten Lingga khususnya jajaran Pemkab Lingga, untuk manjauhi mewaspadai dan turut serta mengawasi dan memberantas peredaran Narkoba tersebut. (MC Kab Lingga)