Lingga (Media Center) Perhelatan Tamadun Melayu sempena HUT Kabupaten Lingga ke-14 disemarakkan dengan pembacaan puisi oleh tokoh-tokoh Sastrawan Nasional.
Pemuisi tersebut yakni Sutadrji Cholzum Bakrie, Rida K Liamsi, Asrizal Nur, Said Barakbah, Tedja Alhab Hasan Aspahani dan sejumlah tokoh sastrawan lainnya yang berasal dari Lingga, bahkan Bupati Lingga H Alias Wello.
Ketua Koordinator Pembacaan Puisi Tamadun Melayu, Hamzah mengatakan untuk pembaca puisi berasal dari Lingga juga diundang membacakan puisi. “Pembacaan puisi digelar di aula, Selasa malam ini,” kata Hamzah, Senin (20/11).
Dikatakan, pembacaan puisi diisi oleh sejumlah sastrawan nasional seperti Sutardji, Rida K Liamsi, Asrizal Nur, Said Barakbah serta Husnizar hood, Ayentia, Hasan Aspahani. Bahkan ada juga pemuisi dari negara jiran Malaysia.
Persiapan penyambutan kedatangan sastrawan nasional tersebut, kata Hamzah, sudah dilakukan hari ini. Serta dibantu panitia bidang puisi. Menurutnya, masyarakat Lingga masih kurang minat berpuisi. Untuk itu ia berharap dengan adanya pembacaan puisi pada Tamadun Melayu ini membangkitkan minat dan bakat perpuisian di Lingga.
Dengan pembacaan puisi tersebut, Hamzah yang akrab disapa Pak Am itu berharap membangkitkan semangat sastra di Lingga. Dengan kehadiran tokoh-tokoh sastra yang telah berkontribusi di kancah Sastra Nasional.
“Ini kita sedang bersama penyair. Nanti pak bupati juga baca puisi,” ujarnya.
Di tempat yang sama, pembaca puisi dari Singkep juga bakal hadir. Dia adala i Norman. Ia bakal membacakan karyanya yang berjudul “Biarkan Bunda Tersenyum”. “Kita turut menyukseskan perhelatan Permuliaan Tamadun Melayu ini,” katanya.(HK.put/MC)
