Lingga, MC – Dalam rangka merayakan HUT Kabupaten Lingga ke-11, Pemkab Lingga bersama masyarakat Kabupaten Lingga menggelar syukuran di halaman kantor bupati Lingga, Selasa (25/11) malam. Acara tersebut turut dimeriahkan oleh penampilan tim juara Kepri costum Karnaval dari Kabupaten Lingga dan beberapa artis ibukota seperti Sulis, Novi KDI dan Hendri Lamiri.
Masyarakat Kabupaten Lingga yang memadati luasnya halaman Kantor Bupati Lingga tersebut, terlihat cukup antusias menyaksikan penampilan para artis ibukota tersebut.
Sulis, salah satu artis yang diundang panitia untuk mengisi acara syukuran hari jadi kabupaten, merasa senang berada di Kabupaten Lingga, Ia yang dikenal sebagai pelantun tembang Islami bersama Hadad Alwi itu, mengungkapkan rasa bangga melihat antusias masyarakat menyambut penampilannya.
Pantauan dilapangan, acara tersebut dihadri Bupati dan wakil Bupati Lingga beserta jajaran pemerintah Kabupaten Lingga, dengan mengenakan seragam batik berwarna hijau bermotifkan bunga sekaki dan tapak leman (khas Kabupaten Lingga). Hadir juga para tamu undangan lain seperti Ketua LAM, Ketua MUI, Camat, Lurah, Kades dan sebagainya.
Rangkaian acara syukuran tersebut, dibuka dengan pembacaan kalam ilahi oleh seorang Qori Kabupaten Lingga, dilanjutkan dengan do’a bersama, mensykuri 11 tahun berjalannya pemerintahan Kabupaten tersebut.
Selanjutnya, Mastabikul Ahyar, Salah seorang tokoh dari Tim pembentuk Kabupaten Lingga, menyampaikan sambutannya dan ucapan terimakasihnya kepada Pemkab Lingga atas segala pencapaian pembangunan dan raihan prestasi selama 11 tahun terbentuknya Kabupaten tersebut.
Terkait tanggapan sebagian masyarakat tentang pemerataan pembangunan oleh Pemkab yang terkesan jalan ditempat, Ahyar menjelaksan, banyak dari masyarakat yang keliru atau salah paham dalam menilai keberhasilan pembangunan pada suatu daerah.
Dia mengatakan, Prinsip pembangunan itu berkelanjutan atau terus menerus. “Jadi, jika kita ingin menilai sebuah keberhasilan pembangunan suatu daerah, tidak bisa dari kepuasan. Kita harus melihat jangka panjangnya,” ungkap Ahyar.
Dia melanjutkan, program yang dibuat pemerintah itu bertahap. Ini berarti jika masyarakat menilai pembangunan dari sudut pandang kepuasan, tentu saat ini belum nampak. karena kepuasan tersebut ada pada tujuan yang dibuat dalam perencanaan pembangunan jangka panjang. Saat ini tahap demi tahap menuju tujan tersebut sedang di sejalankan oleh pemerintah Kabuapaten Lingga.
Dia mengatakan, Sudah sewajarnya masyarakat memberikan apresiasi kepada pemerintah Kabupaten Lingga. Salah satu contohnya, dengan keterbatasan, pemerintah telah membangun, meningkatkan dan memperbaiki fasilitas infrastruktur, membuka akses jalan dan komunikasi yang hampir merata sampai ke pelosok daerah.”Kita mengucapkan terima kasih kepada pemerintah kabupaten lingga, khususnya pak Daria,”ungkapnya.
Selain itu, dia katakan, momen syukuran ini juga merupakan momen evaluasi dan introspeksi bagi seluruh masyarakat kabupaten lingga, khusus Pemkab. Dalam hal tersebut, Pemkab harus melihat kedalam untuk memperhatikan kembali kebijakan-kebijakan yang arahnya tidak tepat sasaran.
Mengakhiri sambutannya, Ahyar sampaikan, ada beberapa hal yang harus segera pemerintah realisasikan yaitu, pembangunan mesjid agung, pesantren, dan perpustakaan daerah yang representatif.
“Kita harus secepat mungkin mendirikan mesjid agung. Itu tidak bisa di tawar-tawar lagi. Karana icon Kabupaten Lingga adalah bunda tanah melayu yang agamais. Yang kedua, pesantren yang juga masih sejalan dengan visi misi kabupaten Lingga sebagai bunda tanah melayu yang mengedepankan Islam. Dan yang ketiga, kita harus membangun perpustakaan yang representatif. Inilah yang saya kira tidak bisa ditawar-tawar lagi, kita harus segera bangun,” tegasnya.
Pada rangkaian acara tersebut, Bupati Lingga menyerahkan beberapa penghargaan dan hadiah kepada tim Kepri kostum Karnaval Kabupaten Lingga yang telah mengharumkan nama kabupaten dengan menjadi juara umum di Ajang Provinsi tersebut.Selain itu dia juga menyerahkan bantuan kepada beberapa sanggar seni.
Usai penyerahan hadiah dan bantuan, Bupati juga menerima penghargaan dari Dewan kesenian Kabupaten Lingga, atas peran dan jasanya dibidang Kesenian.
usai menerima penghargaan tersebut, H. Daria menyampaikan rasa terharu dan bangga. Dia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pelaku seni, yang terus berjuang mempertahankan dan mengembangkan kesenian di Kabupaten Lingga. (MC Kab. Lingga)
