Foto: Kantor KPU Lingga di area perkantoran pemerintah Kabupaten Lingga, Bandar Sultan Mahmud Riayat Syah. Ard
Lingga, MC – Komisi pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lingga sudah mulai tahapan awal penyusunan anggaran Pemilihan Bupati (Pilbup) Lingga sejak minggu awal bulan Februari. Ketua KPU Kabupaten Lingga Agussyuriawan mengatakan, hal ini dilakukan untuk persiapan jika seketika revisi Undang-Undang Pilkada semuanya sudah disahkan oleh pusat.
“Memang kita mempersiapkan dulu. Nanti kalau pengumuman tahapan pilbup diumumkan kita tidak kewalahan menyusun anggaran,”ujarnya Kamis (5/2)
Penyelenggaraan Pilbup, dikatakan Iwan, ditanggung oleh daerah, bukan dari anggaran provinsi. Artinya, Pilbup ini didukung pemerintah daerah sebagai penyelenggara Plkada yang sinkron dengan penyelenggaraan di Provinsi.
Dia melanjutkan, Setelah dilakukan tahapan awal penyusunan anggaran, KPU memperkirakan Pilbup di Lingga akan menelan biaya sedikitnya 10 Miliar. Untuk biaya tersebut, KPU Lingga akan dibantu dengan dana hibah melalui APBD murni Kabupaten Lingga sebesar 10 Miliar.
“Untuk anggaran Pilbup Lingga, KPU Lingga dapat hibah Rp10 miliar. Itu sudah dibahas di APBD Murni 2015,”ujarnya.
Terkait besarnya anggaran Pilbup, Iwan menjelaskan, banyak tahapan Pemilu yang harus dilewati dan tahapan tersebut tentunya membutuhkan biaya. Terlebih lagi, Kabupaten Lingga merupakan daerah kepulauan yang sudah pasti membutuhkan biaya operasional yang cukup tinggi. Meskipun begitu, penyusunan anggaran untuk pesta demokrasi tersebut tetap mengacu pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Dilanjutkannya lagi, diperkirakan tahapan Pilkada sudah dimulai Februari ini. Hal tersebut tetap berdasarkan tahapan Pilkada. “Setelah Undang-Undang Pilkada selesai revisi dan pengumaman tahapan selesai, KPU Lingga langsung mulai tahapan tersebut,” tutupnya. (MC Kab Lingga)
