Lingga (Media Center) – Pemkab Lingga nampaknya tidak lagi ingin menunda-nunda waktu mengamankan pintu masuk ke Lingga, ditambah dengan adanya peningkatan angka positif Covid-19 yang menunjukkan angka cukup signifikan selama sebulan belakangan yang dilaporkan oleh Satgas Covid Kabupaten Lingga.
Untuk itu, setelah mendengarkan berbagai masukan dan saran dalam rapat lanjutan Satgas Covid Kabupaten Lingga bersama Forkopimda pada Minggu (02/05/2021) sore di Gedung Daerah Dabo Singkep, Bupati Lingga memutuskan agar Tim Gabungan segera turun ke lapangan.
“Besok kita sudah mulai gas, sebelum tanggal 6. Ini harus dipastikan, berlaku di seluruh pintu pintu masuk ke Kabupaten Lingga. Tidak boleh lagi menunggu lama, kita sepakat, besok tim gabungan sudah mulai bergerak di pintu masuk se-Kabupaten Lingga,” kata Bupati Lingga tegas.
Langkah ini diambil dengan berbagai pertimbangan demi meminimalisir peningkatan angka covid ke tahap yang lebih mengkhawatirkan, serta untuk mencegah meluasnya Covid-19 di Kabupaten Lingga.
“Kita tak tau kapan pandemi ini akan berakhir. Jadi saya berharap dan minta tolong kepada OPD terkait, mengenai razia-razia tolong dipercepat dan diperbanyak lagi. Khusus bagi Satpol PP, kita bisa bekerjasama dengan Kepolisian dan juga TNI, dan diharapkan juga bisa sekaligus memberikan pemahaman kepada masyarakat,” ujar Bupati Lingga.
Sedikit menambahkan, Wakil Bupati Lingga menekankan pentingnya meningkatkan kewaspadaan terutama di pintu-pintu masuk yang tidak terduga, seperti di kapal-kapal angkutan barang. Karena menurut informasi yang diperoleh, ada kapal muatan barang yang juga mengangkut penumpang.
“Ini harus menjadi perhatian kita semua, dan harus kita antisipasi,” pungkasnya.
Terkait kesiapan armada jelang mudik lebaran, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lingga Selamat menyampaikan bahwa operator kapal menyatakan kesiapannya untuk menyambut lebaran.
“Khusus jalur Batam Jagoh, kapal Dragon tetap jalan, seperti biasa. Tapi kondisi kapal Lintas Kepri saat ini masih dalam proses perbaikan,” ujar Selamat.
Sementara terkait pergantian armada, operator menyampaikan bahwa ada sedikit kendala untuk pergantian kapal secara cepat, bahwa kebijakan Pertamina tidak bisa langsung memindahkan penyaluran minyak serta merta ketika ada pergantian kapal baru, harus ada pengajuan terlebih dahulu ke pihak Pertamina.
Khusus angkutan darat, Kadishub Lingga mengabarkan bahwa hal tersebut Insyaallah bisa teratasi, dan bisa berjalan normal.
Terkait pengamanan mudik, pihak Kepolisian Resort Lingga melalui Kapolres Lingga menginformasikan bahwa mulai tanggal 6 Maret 2021 hingga 2 minggu kedepan akan menggelar operasi Ketupat seperti tahun-tahun sebelumnya. “Intinya apapun kegiatan dari Pemkab Lingga, kami dari TNI dan Polri siap mendukung pemerintah,” ungkapnya.
Menutup rapat tersebut, Bupati Lingga menginstruksikan kepada Kadinkes untuk menyampaikan kepada para Kepala Desa dan Camat agar kembali mengaktifkan Satuan Tugas Covid-19 di Desa dan Satgas Kecamatan. Agar warga yang baru masuk ke Kabupaten Lingga bisa dipantau dengan ketat.
“Yang sudah kita lakukan hari ini, tolong diperketat, diperkuat. Kita aktifkan kembali apa yang sudah kita lakukan dahulu,” pungkasnya. (RS)
