Pengukuran kualitas yang rutin digelar sejak tersebut dilaksanakan berdasarkan Peraturan Menteri (Permen) Komunikasi dan Informatika Nomor 3 tahun 2017, yakni melaksanakan pengukuran parameter teknis, dan melakukan pengukuran kualitas layanana radio BTM 88 Mhz.
Pengukuran parameter teknis ini dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana karakteristik pemancar radio BTM FM dalam memenuhi ketentuan Permen tersebut. Adapun karakteristik pemancar yang dimaksud adalah center frekuensi, lebar band, deviasi frekuensi, serta harmonisa.
Dengan didampingi langsung oleh Direktur Program RBTM Rudy Sembada, tim dari Balmon Kelas II Batam memperoleh hasil bahwa, parameter teknis radio BTM telah sesuai dan memenuhi peraturan menteri tersebut.
Martin Bakti Silaban, Selaku ketua tim pengendali frekuensi Balai Monitoring Kelas II Batam mengatakan bahwa pengukuran kualitas layanan dimaksudkan untuk mengetahui jangkauan atau kualitas layanan radio BTM dalam melayani wilayah Kabupaten Lingga yang memiliki ratusan pulau.
“Pengukuran dilaksanakan pada 8 titik penjuru yaitu utara, timur laut, timur, tenggara, selatan, barat daya, barat, barat laut. Pada 8 titik penjuru ini kualitas layanan harus memenuhi 66 dB, baru dikatakan kualitas layanan baik,” kata Martin menjelaskan.
Namun pada saat pengukuran di lokasi, hasil pengukuran pada 8 titik itu tidak ada yang mencapai 66 dB, hal ini disebabkan oleh konturr pulau Lingga yang berbukit bukit atau di daerah pegunungan, sementara pemancar radio terletak pada posisi dataran rendah yang banyak terhalang oleh perbukitan.
Namun, untuk memastikan agar wilayah layanan pulau Lingga yang diselimuti bukit dan pegunungan tetap bisa menerima layanan dengan baik, Ia menyarankan agar bisa ditempatkkan antena pemancar radio pada posisi di perbukitan.
Menanggapi hasil dari pengukuran tersebut, Direktur utama LPPL Radio Bunda Tanah Melayu, M.Taufik mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan evaluasi terkait hasil dari pengukuran kualitas layan tersebut. “Hasil pengukuran ini nantinya akan kita evaluasi bersama, karena ini sangat berpengaruh pada penggunaan dan pengaturan peralatan pemancar maupun audio yang digunakan” jelasnya.
Sementara itu Khairul Fahmi selaku kasubag. Komusikasi Bagian Kominfo dan Humas Sekretariat Daerah Kabupaten Lingga yang membawahi LPPL RBTM FM mengapresiasi kegiatan ini. Kedepan, ia berharap agar kerjasama seperti ini akan lebih ditingkatkan.
“Alhamdulillah kegiatan berjalan baik dan lancar meski sempat diguyur hujan. Kedepan, kita akan tetap melakukan kegiatan-kegiatan seperti ini. Sementara terkait teknis dan peralatan, kita sangat terbantu dengan adanya tim dari BALMON Kelas II Batam ini, karena hasil pengukuran yang didapatkan bisa kita gunakan sebagai pedoman untuk peningkatan layanan. Terimakasih kami sampaikan kepada kepala BALMON Batam,” pungkasnya. (RS)
