Lingga (Media Center) – Sebagai langkah antisipasi dan pencegahan atas kemungkinan terjadinya lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Lingga, Pemerintah Kabupaten Lingga bersama Forkopimda telah mempersiapkan beberapa lokasi yang akan digunakan sebagai lokasi karantina bagi masyarakat yang terpapar Covid-19 nantinya.
Untuk mengecek kesiapan tersebut, Bupati Lingga bersama Danlanal Dabo, Kapolres Lingga, Camat Singkep dan beberapa OPD terkait meninjau langsung lokasi yang dimaksud pada Selasa (25/02/2021) pagi di Dabo Singkep. Kunjungan ini adalah sebagai tindak lanjut dari rapat bersama Satuan Tugas Covid-19 yang digelar pada Senin (24/05/2021) siang di Gedung Daerah Daik yang dilanjutkan dengan kunjungan lokasi karantina di Daik.
Disela kunjungan di Implasemen Dabo Singkep, Bupati Lingga berkesempatan menyampaikan beberapa informasi terkait kunjungannya tersebut bersama Forkopimda bersama para awak media yang telah menunggu di lokasi.
“Alhamdulillah, persiapan sudah dilakukan, dan saya juga sudah melihat langsung untuk di Daik dan di Dabo, sudah ada 169 kamar atau tempat tidur yang disiapkan, diharapkan bisa menunjang untuk persiapan kita agar semakin matang,” kata Bupati Lingga Muhammad Nizar.
Terkait kasus Covid di Kabupaten Lingga, Bupati Lingga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Lingga untuk sama-sama berdoa agar kasus ini segera menurun dan Lingga bisa kembali ke zona hijau. Namun tentunya dengan kerjasama semua pihak untuk menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu, ia juga mengajak semua pihak untuk mematuhi surat edaran yang sudah disepakati bersama Forkopimda beberapa waktu lalu. “Seperti di warung dan kedai kopi, misalnya ada satu meja yang dulunya bisa sampai empat (4) orang, kita buat menjadi dua (dua) orang. Juga waktunya dibatasi hingga jam-jam tertentu.
“Alhamdulillah berkat kerjasama semua pihak hingga sampai ke tingkat RT, mudah-mudahan bisa mengerem laju perkembangan kasus yang ada di Kabupaten Lingga. Saya juga minta ini bisa dipertegas kembali, dan saya juga sudah ikut turun bersama-sama dan menghimbau kepada masyarakat, karena ini demi kebaikan kita semua,” ungkapnya.
Bupati Lingga juga menginformasikan bahwa dari total 169 kamar/tempat tidur yang telah disiapkan, 100 kamar diantaranya memanfaatkan implasemen timah yang saat ni belum digunakan untuk aktifitas lain. Sementara sisanya ada di Rumah Sakit Dabo dan Pagoda untuk wilayah Singkep; dan Rumah Sakit Encik Mariyam serta beberapa rumah di perumahan dinas di Cening untuk lokasi di Lingga. (RS)