Alias Wello Akan Temui Telkomsel Bahas Masalah Komunikasi Pekajang

Diposting pada

Foto: Tower bersama grup milik Telkomsel di Pekajang, yang tak kunjung aktif. Istimewa

LINGGA (Media Center) – Setelah mendengarkan keterangan lebih rinci dari pihak Dishubkominfo mengenai permasalahan akses telekomunikasi di Desa Pekajang, Bupati Lingga Alias Wello berencana menemui langsung pihak Telkomsel dalam waktu dekat ini. Ia menginginkan kendala komunikasi di Desa Pekajang, harus terselesaikan secepatnya.

Menurut Kasi Komunikasi, Bidang Kominfo di Dishubkominfo Lingga, Ady Setiawan, masalah komunikasi di Pekajang memang cukup rumit. Solusi yang diupayakan pemerintah baik Daerah maupun Provinsi, berkali-kali gagal terealisasi. Bahkan Gubernur Kepri HM Sani yang 2015 lalu, sempat mengunjungi ke Pekajang, menyeroti permasalahan yang sama.

“Pekajang sudah ada tower, hanya saja tidak berfungsi karena belum ada satupun provider yang mau mengaktifkannya. Itu karena jumlah kebutuhan pemakai di Pekajang tidak mampu menutupi kebutuhan operasionalnya jika di aktifkan,” kata dia kepada KP, ketika bersama Bupati Lingga mengunjungi Desa Pekajang, Sabtu (20/2/2016).

Dia mengatakan, beberapa solusi lain dari program kementrian Kominfo, juga sempat di upayakan pihaknya. Seperti program kring se Indonesia pada tahun lalu. Tapi, karena tower di Pekajang bukan milik daerah, Kementrian tidak jadi mengaktifkannya.

“Tower itu miliknya tower bersama grup (TBG), anak perusahaan Telkomsel. Jadi bukan milik daerah,” tuturnya.

Terkait adanya program Telinfo-Tuntas, atau dikenal dengan tower mini Kominfo, dikatakan Ady, program itu sudah jauh-jauh hari di rencanakan. Namun, karena niat telkomsel membangun tower di Pekajang, kominfo membatalkan program tower mini dan mengalihkannya ke wilayah pulau lainnya.

“Kalau sekarang ini, program Telinfo-Tuntas sudah tidak ada lagi. Cara satu-satunya, Kepala daerah atau Gubernur melakukan lobi ke perusahaan Telkomsel untuk membicarakan solusi bersama,” terang Ady.

Menanggapi hal itu, Bupati Lingga Alias Wello berinisiatif akan menemui pihak Telkomsel guna mendudukkan permasalahan itu. Ini menjadi perioritasnya karena akses komunikasi akan membuka simpul keterisoliran desa Pekajang.

“Ini akan menjadi perioritas kita, disamping kebutuhan lainnya masyarakat Pekajang,” singkat Awe.

Terpisah, Wakil Gubernur Kepri Nurdin Basirun, juga menginginkan permasalahan komunikasi di Pekajang dapat diselesaikan secepatnya. Nurdin mengatakan, saat ini komunikasi merupakan kebutuhan primer masyarakat, jadi harus tersedia. 

“Masalah komunikasi di Pekajang harus secepatnya di selesaikan,” singkatnya, dalam perjalanan pulang dari Kungker ke Pekajang, baru-baru ini. (KP/MC Lingga) 

 

Tinggalkan Balasan