Lingga (Media Center) – Kabupaten Lingga patut berbangga terhadap desa yang mengikuti ajang desa wisata tahun 2022 yang diselenggarakan oleh kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif (Kemenparekraf), terdapat 3419 desa wisata dari 34 provinsi mengikuti kompetisi Anugerah Desa Wisata yang diadakan, dari ribuan desa yang ikut 3 Desa kabupaten Lingga berhasil mencapai 300 besar.
Sebagai bentuk apresiasi dari Pemerintah kabupaten Lingga , Bupati Lingga yang di wakilkan oleh Sekretaris Daerah Syamsudi, S.Pd secara langsung memberikan ucapan selamat atas pencapaian dari tiga desa yang mendapat penghargaan Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2022, di ruang rapat Bupati ( 22/06/2022).
Desa yang mencapai 300 besar atau mendapat penghargaan ADWI yaitu Desa Mepar Kecamatan Lingga, Desa Resun Kecamatan Lingga Utara dan Desa Benan kecamatan Katang Bidare.
Kepala Dinas Pariwisata Zamildri, S.E.par menyampaikan ini merupakan jerih payah kita bersama beberapa desa kita khususnya pariwisata pedesaan yang sudah kita tetapkan di Kabupaten Lingga cukup banyak potensi yang ada dan tentunya kita akan menggali potensi yang lain karena kita sudah memiliki potensi yang komplit baik itu dari sejarah, kebudayaan , darat, laut dan potensi lainnya.
Memang kita sudah berupaya dan bekerja keras namun masih pencapaian desa kita di angka 300 tapi kita harus bersyukur karena kita masih bisa bersaing dan menyisihkan 3100an desa lainnya, sedangkan di kepri memang kita masih diposisi runner up”,imbuhnya
Kami dari Dinas Pariwisata berupaya bersama kawan-kawan Kepala Desa mengharapkan sinergi kita dan juga dari OPD teknis dan pendamping desa, dan mari kita sama-sama mengevaluasi kembali setiap kekurangan-kerungan kita dan bersama-sama memperbaiki kekurangan yang ada, serius mengembangkan potensi-potensi yang ada di desa kita masing-masing.”tambahnya
Selanjutnya arahan dari Bupati Lingga yang diwakilkan oleh Sekretaris Daerah Syamsudi, S.Pd menyampaikan bahwa kita ketahui bersama Anugerah Desa Wisata merupakan salah satu Program kemenparekraf yang mengharapkan seluruh desa yang ada di Indonesia yang berjumlah sekita 74000an ikut dalam program yang ada, tetapi tahun 2022 target 3000an desa harus ikut dan termasuk Kabupaten Lingga.
“Kepala Dinas Pariwisata menyampaikan bahwa kita masih mencapai di rangking 300 dan harapan di rangking 50 tetapi saya yakin dan percaya walaupun kita masih di angka 300, sesuatu hal yang ikut tampil bagian kegiatan itu semakin lama semakin baik tergantung bagaimana kita berkolaborasi dan berkomunikasi , dan menggali potensi yang ada dengan melihat kategori-kategori yang di minta dan tentunya kita harus bersinergi”, tambahnya